Konsleting Listrik Picu Kebakaran KM Agung Barokah 02 dan Tenggelam di Perairan Masalembu
Sumenep - Sebuah insiden tragis terjadi di perairan Kecamatan Masalembu, Kabupaten Sumenep, pada Sabtu malam, (08/02/2025). Kapal Motor (KM) Agung Barokah 02, yang mengangkut 19 anak buah kapal (ABK) termasuk nakhoda, mengalami konsleting listrik yang memicu kebakaran hebat sebelum akhirnya tenggelam.
KM Agung Barokah 02 bertolak dari sebelah timur Pulau Kramian sekitar pukul 22.00 WIB dengan tujuan Pelabuhan Brondong, Lamongan. Namun, hanya 15 menit setelah berlayar, kapal mengalami korsleting arus listrik yang menyambar bahan bakar solar, menyebabkan kobaran api yang sulit dikendalikan.
“Upaya pemadaman sempat dilakukan, tetapi kondisi angin yang cukup kencang membuat api semakin sulit dikendalikan,” ujar Plt. Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, Senin, 10 Februari 2025.
Menyadari kapal tak bisa diselamatkan, nakhoda segera memerintahkan seluruh ABK untuk meninggalkan kapal dan menggunakan rakit darurat. Setelah semalaman terombang-ambing di laut, pada Minggu, 9 Februari 2025, sekitar pukul 15.00 WIB, para ABK akhirnya ditemukan oleh perahu nelayan yang dikemudikan Zakak (50), warga Dusun Baru, Desa Masalima, Kecamatan Masalembu.
“Selanjutnya, para nelayan itu dievakuasi ke Pulau Masalembu. Saat ini, mereka ditampung di Kantor UPP Kelas III Masalembu sambil menunggu jadwal kapal penumpang untuk dipulangkan,” tambah AKP Widiarti.
KM Agung Barokah 02, yang memiliki bobot GT 26, membawa muatan hasil tangkapan laut berupa ikan dan cumi-cumi. Akibat insiden ini, kapal beserta seluruh isinya tenggelam, dengan estimasi kerugian mencapai Rp1 miliar.