Warga Ancam Demo Harian, Desak Kejaksaan Sumenep Usut Tuntas Dugaan Penyimpangan BSPS

Penerima BSPS Kab Sumenep 2024
Sumber :

 

Lakukan Intimidasi BSPS, Perangkat Desa Torjek Dipolisikan GARDASATU Kangayan

Sumenep – Kasus dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Kabupaten Sumenep mulai menuai reaksi keras dari masyarakat, terutama warga kepulauan. Sejumlah warga mengaku geram karena para pelaku diduga merasa aman karena adanya "penjamin" dari kalangan berpengaruh di tingkat kabupaten hingga provinsi.

 

Nenek Marhamah Calon Jemaah Haji Tertua Asal Pamekasan Berusia 104 Tahun

Seorang tokoh masyarakat kepulauan yang akrab disapa Pongli menyampaikan bahwa warga telah mengumpulkan hasil bumi seperti beras, jagung, dan kelapa sebagai simbol kekecewaan dan kesiapan untuk menyerahkan langsung kepada Kejaksaan Negeri Sumenep. "Kami ingin menunjukkan bahwa rakyat kecil sudah cukup sabar. Jika hukum tidak berpihak, kami yang akan bergerak," ujarnya.

 

GARDASATU Desak Presiden Prabowo Turunkan KEJAGUNG-RI ke Sumenep

Sementara itu, dari wilayah daratan, pemilik akun media sosial Kalebun Mor Laok menyatakan rasa pesimis terhadap proses penegakan hukum. Ia menilai, dalam banyak kasus sebelumnya, para pelaku cenderung memilih jalur lobi ke aparat penegak hukum demi menyelamatkan diri.

 

Halaman Selanjutnya
img_title