Duta Wisata Sumenep: Gagah di Panggung, Hilang di Lapangan
Minggu, 22 Juni 2025 - 21:26 WIB
Sumber :
- Bisron Ali
“Tinggal poles dikit, mereka sudah bisa bawa tamu lokal atau mancanegara. Tapi ya itu, habis selempang, habis acara, ya selesai. Ini bukan sekadar seremoni. Pariwisata itu butuh aksi nyata,” tegas Bisron.
Ia juga menyayangkan minimnya transparansi informasi terkait kegiatan Kacong-Cebbing, mulai dari proses pendaftaran, tahapan seleksi, hingga malam puncak. Hal ini dianggap kontraproduktif dengan semangat promosi wisata yang diusung.
“Saya mau bantu publikasi ke media, tapi info seperti dikunci. Seolah jadi barang rahasia. Padahal potensi viral dan rating medianya tinggi. Ini kesempatan bagus yang sayangnya tidak dimaksimalkan,” keluhnya.