Ribuan KK Terdampak Banjir di Dua Kecamatan Pamekasan
Pamekasan - Banjir yang melanda rumah warga Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa timur, Senin (12/5) pagingg malam, semakin meluas sampai ke dua Kecamatan.
Banjir begitu besar ini menerjang Kecamatan Pamekasan dan Kecamatan Pademawu yang berdampak kepada 1.475 kepala keluarga (KK).
Plt Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Ahkmad Dofir mengungkapkan, rumah warga yang terdampak di Kecamatan Pamekasan diantarahya Kelurahan Patemon dengan 200 KK, di Kelurahan Jungcangcang terdapat 320 KK, di Kelurahan Barkot sebanyak 75 KK dan Keluarahan Paterker kurang lebih 120 KK.
"Sedangkan di Desa Laden kurang lebih 350 KK yang terdampak, di Kelurahan Keanginan sebanyak 325 KK dan di Kecamatan Kecamatan Pademawu seperti Kelurahan Barurambat Timur sebanyak 45 KK, di Dusun Parseh desa Sumedangan 260 KK serta di Desa Lemper Dusun Selatan sebanyak 80 KK," ungkap Plt Kalaksa BPBD Pamekasan.
Menurutnya, ketinggian air akibat luapan Kali Semajid dan Kali Jombang beefariasi, mulai dari 50 cm hingga 1 meter.
"Paling parah tinggian air kisaran 1 meter terjadi di Kelurahan Patemon dan Desa Laden," terangnya.
Sedangkan untuk warga yang terdampak ada beberapa yang di evakuasi ke sanak familinya karen rumahnya tergenang.
"Banjir hingga Senin malam sudah berangsur surut, tapi hari ini Selasa (13/5) siang, cuaca di Pamekasan hujan deras. Semoga saja pamekasan tidak lagi bajir susulan," pungkasnya.
