Napi Pamekasan Kendalikan Narkoba Dibantu Oknum?

Lapas Narkoba Pamekasan
Sumber :

Pamekasan - Mencuat adanya dugaan keterlibatan orang dalam (Orda) soal kasus narapidan (Napi) di Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Madura, Jawa timur, Selasa (13/5/2025), yang menjadi pengendali peredaran narkoba antar pulau.

 

Adanya dugaan ORDA (singkatan, orang dalam) tersebut, Plh Kapala Kesatuan Pengamanan Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Ainor R. Safari malah menepisnya. Dia menyebut kalau ada petugas yang terlibat dengan napi yang mengendali narkoba itu, pihaknya tidak akan segan-segan memberikan sangsi disiplin.

 

"Jika tuduhan itu terbukti, tidak akan segan untuk melaporkan pada atasan. Sehingga, yang bersangkutan mendapatkan sangsi disiplin," kata Ainor, Plh KPLP

 

Sedangkan saat di tanyak soal alat komunikasi yang di pakai napi, pihak Lapas mengakui kalau narapidana yang mengendalikan peredaran barang haram itu memakai via Handphone dari balik jeruji besi.

 

"Setelah di telusuri, Dicky ternyata menggunakan HP untuk menjalankan bisnis haramnya itu," imbuhnya.

 

Sedangkan salah satu mantan naripdana narkoba dengan inisial SW warga setempat mengaku, beberapa tahun lalu saat dirinya ditahan di lapas narkotika, ia mengetahui bentul kalau peredaran narkoba di dalam lebih parah dari pada di luar.

 

"Soal peredaran narkoba di dalam jangan di tanyak kalau malah lebih parah. Karena saya dulu pernah merasakan itu, tapi sekarang saya tobat milih bekerja jadi tukang bangunan saja lebih berkah," kata SW mantan pengguna narkoba yang saat ini menjadi tukang bangunan.

 

Senada juga apa yang dikatakan, TR warga setempat mengakui, dirinya juga tahu kalau di dalam lapas marak peredaran barang haram.

 

"Kalau kamu tidak percara coba tanyak ke yang pernah di penjara di sana, pasti tahu karena di dalam ada permainan," terang TR saat ditemui di warung kopi usai dia bekerja bangunan.

 

Dia juga menyebut, soal Napi bisa jadi pengendali peredaran Narkoba itu hal lumrah dilakukan oleh bandar-bandar besar yang di penjara.

 

"Kalau itu bukan rahasia umum lagi mas, tapi itu sudah adanya di sana," pungkasnya.

 

Terbongkarnya Napi Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan jadi pengendali narkoba antar pulau itu setelah Polrestabes Surabaya menangkap dua pelaku narkoba di Sidoarjo beberapa hari yang lalu.

 

Kedua pelaku itu menjadi tangan kanan Dicky Napi Lapas Narkotika Pamekasan untuk mengedarkan sabu di wilayah Sidoarjo dan Malang dengan mengambil barang ke wilayah Sokobanah Sampang, Madura.