SDN Pangarangan 1 Sumenep Tampil Memukau di Festival Macopat Klenengan Dolanan
Sumenep — Penampilan memukau ditunjukkan oleh Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pangarangan 1 Sumenep dalam gelaran Festival Macopat Klenengan Dolanan, yang berlangsung di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Madura.
Grup klenengan besutan SDN Pangarangan 1, Kecamatan Kota Sumenep, sukses mencuri perhatian penonton melalui penampilan yang sarat akan nilai seni dan budaya lokal. Acara ini sendiri menjadi salah satu wujud nyata dalam upaya pelestarian warisan budaya daerah, khususnya seni tradisional Madura.
Salah satu penampil yang mencuri perhatian adalah Moh Arif Akbar AF, siswa SDN Pangarangan 1 yang tampil sebagai vokalis utama. Ia tidak hanya memukau dengan suaranya yang khas dan kuat, namun juga menunjukkan ekspresi panggung yang epik, membuat penampilannya terasa hidup dan menyentuh.
Tak hanya itu, Moh Arif Akbar juga tampil memerankan lakon dalang dalam pertunjukan lagu daerah berjudul “Pak-Opak Eleng-Eleng”. Lagu tersebut menggambarkan cerita kerakyatan Madura yang kental dengan pesan moral dan nilai-nilai kehidupan masyarakat pesisir. Akbar berhasil membawakan karakter dalang dengan baik, menunjukkan kedalaman penghayatan terhadap budaya lokal sejak usia dini.
Salah satu wali murid, Nurdiana, mengaku sangat mengapresiasi adanya wadah penyaluran bakat sekaligus sebagai bentuk pelestarian budaya, ditengah era digitalisasi sekarang ini, menurutnya nilai-nilai kearifan lokal juga perlu digalakan.
" kegiatan seperti ini perlu terus dilakukan secara terus menerus, agar para siswa mengenal dan mencintai budaya sendiri, karena di situlah identitas kita bertumbuh, terlebih ditengah-tengah era digitalisasi seperti saat ini ,” ujarnya.
Festival Macopat Klenengan Dolanan ini diikuti oleh berbagai sekolah dan komunitas seni di Sumenep. Kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang unjuk bakat, namun juga menjadi sarana edukatif dalam mengenalkan seni budaya lokal kepada generasi muda.